SBB (MediaLT) — Capaian terbaik pernah diraih oleh Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dalam hal penanganan jemaah calon haji.Predikat penanganan JCH terbaik itu pernah diraih pada musim haji tahun 2019 se-Kabupaten/Kota Provinsi Maluku,

Ketua DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Abdul Rasyid Lisaholit mengaku penanganan JCH harus ditingkatkan dan dimaksimalkan kembali di musim haji kali ini dan yang akan datang.
Kenapa begitu, langkah demikian perlu ditempuh karena dari 123 JCH banyak yang berumur sepuh atau lansia.
“SBB pernah mendapat predikat dan piagam penanganan JCH terbaik di Provinsi Maluku. Saya harap harus ini jadi momen agar mempertahankan prestasi itu,” ucap Lisaholit kepada awak media, Kamis (15/6/2023).
Ia menegaskan, pendamping maupun panitia haji di Saka Mese Nusa harus mempertahankan prestasi luar biasa yang dicapai beberapa tahun silam.
Lisaholit berharap dijadikan sebagai bahan pelajaran untuk musim-musim haji kedepannya, apalagi tahun ini penting untuk dimaksimalkan.
“Seluruh pihak yang bertanggung jawab patut pertahankan prestasi ini. Kali ini, penanganan JCH harus lebih dimaksimalkan,” tandasnya.
Diketahui, sejumlah 123 JCH asal SBB telah dilepaskan Pj Bupati Andi Chandra As’aduddin di Gedung Putih, Piru, Seram Barat.
Dihimpun, dari 123 JCH di antaranya 55 orang perempuan dan 68 laki-laki dan rata-rata berusia di atas 50 tahun.(Pal)